0
Göreme National Park
Binzantium adalah salah satu masyarakat kuno yang sudah mencapai keunggulan dalam hal kebudayaan, keilmuan, dan tatanan politik. Maka akan menjadi destinasi yang sangat tepat bagi Anda yang mendambakan tempat-tempat yang memiliki nilai historis yang mendalam untuk jalan-jalan ke Göreme National Park dan Cappadocia, Turki. Ketika sampai di sana, Anda akan disuguhi dengan pemandangan yang menakjubkan perpaduan hasil karya manusia dan alam secara bersamaan. Göreme National Park dan Cappadocia dideklarasikan oleh UNESCO pada tahun 1985 menjadi salah satu situs warisan dunia. Ketika Anda sampai di sana, Anda akan menemukan banyak batu-batu yang digunakan sebagai gereja. Hal ini dikarenakan Göreme ditinggali oleh orang-orang kristiani di bawah kekuasaan Romawi Kuno.

Pemandangan spektakuler dari taman nasional Goreme dihiasi oleh ukiran batu yang diakibatkan oleh erosi angin. Selain itu, banyak batu juga yang diukir oleh orang-orang Binzantium kuno yang merepresentasikan tingginya kesenian pada periode pasca-iconoclastic pada waktu itu. Para turis juga masih dapat menikmati rumah, desan, gereja dan kota-kota bawah tanah yang menjadi tempat tinggal masyarakat Binzantium pada abad ke-4. Kesaksian-kesaksian seni pasca-iconoclastic memberikan presentasi prestasi seni yang unik di wilayah yang sangat ekstrim. Selain itu, daerah ini juga memberikan gambaran tentang invasi Turki Seljuk terhadap daerah Roma Kuno. Namun sebelumnya Anda harus mengetahui keunikan-keunikannya sebelum jalan-jalan ke Göreme National Park dan Cappadocia, Turki.

Keunikan dari Taman Nasional Goreme

Terkikisnya lembah memberikan gambaran tentang efek dari erosi diferensial pada sedimen tufa vulkanik oleh kekuatan angin dan air. Beberapa jenis batu bangunan yang masih ada seperti pilar, terowogan, menara, dan obelisk menjadi hal tidak akan Anda temukan di daerah lain. Dari sisa-sisa erosi tersebut Akdag yang memiliki tinggi sekitar 1.325 meter menjadi primadona di antara yang lain. Daerah ini juga masih mempunyai gunung berapi yang masih aktif dan sesekali meletus namun dengan ukuran kecil yang disebut dengan gunung Erciyas. Gunung berapi ini menjadi contoh yang luar biasa untuk menjelaskan sejarah perubahan bumi. Orang-orang Binzantium pada saat itu telah mampu membuat lalu lintas di dalam gua, selain berfungsi sebagai tempat perlindungan dan tempat tinggal, gua-gua ini juga digunakan untuk penyimpanan barang-barang sekaligus tempat beribadatan.
Cappadocia
Secara umum, turis akan disuguhi pemandangan desa-desa kecil yang tersebar dengan dikelilingi oleh pertanian, mengingat pada saat itu pertanian menjadi pilihan utama untuk bertahan hidup. Sedangkan pemandangan kikisan alam dan pahatan batu yang digunakan sebagai gereja-gereja akan memberikan pengalaman historis sekaligus sepiritual dengan balutan kebudayaan yang bercampur dengan seleksi alam. Semua gaya arsitektur ini tidak berubah sedikit demi sedikit selama berabad-abad. Kolaborasi di antara erosi alam dan modifikasi manusia selama berpuluh-puluh tahun menghasilkan harmoni yang disuguhkan kepada para turis baik dari eropa maupun dari benua yang lainnya. Patahan-patahan pada setiap bangunan yang diakibatkan oleh gempa bumi bahkan memberikan kesan alami yang merupakan bentuk seleksi alam. Oleh karena itu sangat patut bagi Anda untuk jalan-jalan ke Göreme National Park dan Cappadocia, Turki.

Post a Comment

 
Top